• Jelajahi

    Copyright © BII
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Lemdiklat Polri Lakukan FGD di Polres Bitung, Dorong Peningkatan Profesionalisme Anggota

    bhainvenesia
    Rabu, 12 November 2025, November 12, 2025 WIB Last Updated 2025-11-12T13:22:48Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Bhayangkarainvestigasiindonesia

    Polres Bitung menjadi salah satu lokasi pelaksanaan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pengkajian Hasil Didik Tahun Anggaran 2022 yang digelar oleh Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, Selasa (11/11/2025) siang. Kegiatan berlangsung di Aula Endra Dharmalaksana Polres Bitung dan dihadiri oleh berbagai unsur kepolisian serta tokoh masyarakat.

    Tim dari Lemdiklat Polri dipimpin oleh KOMBES Pol. Joehanies Riyanto, S.I.K., selaku Kabagkurhanjardiktuk Rokurlum Lemdiklat Polri. Ia hadir bersama anggota tim lainnya, antara lain AKBP Trias Warahanjani, S.Sos., M.M., AKBP Madali, S.T., M.M., IPTU Steward Erikson Tuhatelu, S.T., Gun Gun Gumilar, M.Si., serta Dr. Aceng Komarudin Mutaqin, S.Si., M.T., M.Si.

    Dalam sambutannya, Wakapolres Bitung KOMPOL Johanis Heintje Daniel Korompis, S.E., yang mewakili Kapolres Bitung, menyampaikan apresiasi kepada tim Lemdiklat Polri atas kegiatan yang digelar.
    “Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bentuk evaluasi dan pembelajaran bersama. Melalui pengkajian seperti ini, diharapkan kualitas dan profesionalisme anggota Polri di lapangan terus meningkat,” ujarnya.

    Ketua Tim Pengkajian, KOMBES Pol. Joehanies Riyanto, menjelaskan bahwa kegiatan FGD ini bertujuan untuk menilai sejauh mana hasil pendidikan yang telah diberikan berdampak pada kinerja anggota di satuan kerja masing-masing.
    “Hasil dari kegiatan ini menjadi bahan penting bagi kami untuk melakukan penyempurnaan kurikulum pendidikan di Lemdiklat Polri, agar lebih sesuai dengan kebutuhan tugas dan dinamika masyarakat,” tuturnya.

    Selain jajaran kepolisian, kegiatan ini juga melibatkan sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kota Bitung sebagai responden, di antaranya Khaerudin Bandu dari APPSI dan FKUB Kota Bitung, Mario Mamuntu dari HNSI, Abdul Basid Samalam dari KKISNU, serta Muhammad Syafii dari DMI. Mereka menyampaikan pandangan dan masukan terkait kinerja kepolisian di lapangan, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    Diskusi berlangsung dalam suasana terbuka dan penuh keakraban, dengan berbagai pandangan yang konstruktif. Seluruh peserta sepakat bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia Polri menjadi kunci untuk memperkuat kepercayaan publik dan mewujudkan pelayanan yang lebih humanis.

    Kegiatan berakhir sekitar pukul 15.40 WITA dan ditutup dengan sesi foto bersama. Melalui pengkajian ini, Lemdiklat Polri berharap hasil pendidikan dapat terus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan organisasi, sehingga mampu mencetak personel Polri yang profesional, berintegritas, dan dekat dengan masyarakat. (SM) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini